Gempita Temui Kadis Pertanian Luwu Utara Bahas Pengusulan CPCL Komoditi Padi dan Jagung

MASAMBA,iNewsLutra.id – Ketua Gerakan Pemuda Tani Indonesia (Gempita) Luwu Utara, Ilyas, menemui Kepala Dinas (kadis) Pertanian Luwu Utara, di ruang kerja kadis, Jalan Simpurusiang Kelurahan Baliase Kabupaten Luwu Utara, Senin, (13/01/2025).

Tujuannya membahas pengusulan calon petani calon lokasi (CPCL) komoditi padi dan jagung untuk mendorong mewujudkan swasembada pangan.

Baca Juga

Didampingi Kalaksa BPBD dan Kabidnya, Bupati Luwu Utara Serahkan 3 Proposal Permohonan Bantuan ke BN

“Target kita sesuai potensi luas sawah bekisar 30 ribu Hektar, dan komoditi jagung 15 ribu hektar, “Imbuhnya.

Kepala Dinas Pertanian Luwu Utara, Made Sudana mengapresiasi kunjungan Gempita Luwu Utara yang akan berkoordinasi untuk membantu masyarakat tani di Luwu Utara.

“82 persen masyarakat Luwu Utara adalah petani. Dan sumbangan PDRB sektor pertanian tertinggi terhadap daerah Luwu Utara,“ ujarnya.

Baca Juga

Petani Gula Aren di Sabbang Luwu Utara Tewas Dimangsa Piton Raksasa

Lanjut Made Sudana, apa yang menjadi program teman-teman dari gerakan Pemuda Tani Indonesia Kabupaten Luwu Utara, kami akan tindaklanjuti.

Namun menurut dia, akan melalukan sosialisasi dan verifikasi CPCL mulai dari kelompok tani tiap desa bersama penyuluh pertanian lapangan (PPL) dan tingkat kecamatan melalui balai penyuluhan pertanian (BPP) tiap kecamatan wilayah Luwu Utara.

Kondisi luas lahan komoditi jagung mengalami penurunan. Itu disebabkan karena sebagian lahan terdampak banjir beberapa desa di wilayah kecamatan Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke Barat dan Malangke.

Baca Juga

Kunjungi Pasar Lama Masamba, Abang Fauzi Diserbu Emak-emak

“Oleh nya itu, CPCL kami akan tindaklanjuti dan verifikasi betul sesuai dengan kondisi lapangan, “pungkasnya.

Menurut Made Sudiana, selain gempita Luwu Utara, kami juga intens kordinasi dengan TNI untuk pengawalan komoditi padi dan Polri untuk komoditi Jagung.

“Terimakasih atas semua pihak yang telah berkolaborasi dan CPCL komoditi padi dan jagung kami akan tuntas secepatnya dalam mewujudkan program ketahanan pangan dan swasembada pangan,“ kuncinya. (*)

Editor : Nasruddin