Periksa 5 Saksi dan 3 CCTV, Polres Palopo Masih Dalami Kasus Penemuan Mayat Tanpa Busana

nasar
Polisi ungkap identitas wanita tanpa busana di Palopo, (Foto : istimewa)

iNewsLutra.id - Kasus penemuan mayat wanita tanpa busana di bawah jembatan Ahmad Razak Kota Palopo masih didalami aparat kepolisian.

Untuk mengungkap penyebab kematian korban yang belakangan diketahui bernama Memet Indryani (31) itu, polisi sudah memeriksa lima saksi.

Tak hanya itu, aparat kepolisian juga mengumpulkan barang bukti lainnya berupa CCTV di sekitar kejadian. Ada tiag rekaman CCTV yang berhasil diamankan polisi.

Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Palopo, Iptu Alvin Aji Kurniawan melalui Kanit Pidum, Ipda Suwadi, Selasa (25/7/2023).

Perwira satu balok itu mengatakan 5 saksi yang dimintai keterangannya itu berasal dari keluarga, teman hingga tukang ojek yang sempat berinteraksi dengan korban.

"Kami juga sudah melihat CCTV rumah kos tempat korban menginap malam itu. Ada 3 CCTV yang memperlihatkan korban masuk ke kamar kos, ada juga yang merekam korban keluar dari kamar kos sudah dalam keadaan tanpa busana dan menuju sungai," jelasnya.

Ipda Suwadi juga menjelaskan, kos yang ditempati korban malam itu, bukanlah tempat tinggal korban. Melainkan kamar yang bisa disewa per malam yang tak jauh dari tempat jenazahnya ditemukan.

Dari rekaman CCTV, korban masuk sekira pukul 00.00-01.00 dini hari. Saat masuk Memet Indryani memang bersama seorang pria. Namun, sejam setelahnya, sang pria pergi meninggalkan kamar kos tersebut.

Sekira pukul 04.40 korban terekam keluar dari kamar kos. Saat itu Memet Indryani sudah dalam keadaan telanjang dan sempoyongan. Dia menuju ke sungai.

"Hasil pemeriksaan dokter, tak ada tanda kekerasan dalam tubuh korban. Pihak keluarga juga menolak mayatnya untuk diautopsi," katanya.

Meski begitu, pihak keluarga tetap meminta aparat kepolisian menyelidiki penyebab kematian Memet Indryani.

Sebelumnya diberitakan, mayat tanpa busana ditemukan warga di bawah jembatan Ahmad Razak Kota Palopo. Warga yang geger kemudian melaporkan hal itu ke aparat yang berwajib.

Jenazah korban pun lalu dibawa ke RSUD Saerigading untuk dilakukan visum. (*)

Editor : Nasruddin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network