PALOPO, iNewsLutra.id - Baliho sosialisasi milik Farid Kasim Judas (FKJ) yang tersebar di berbagai lokasi strategis di Kota Palopo dirusak oleh orang tak dikenal (OTK). Ironisnya, hanya baliho milik FKJ yang menjadi sasaran, meski di sekitarnya terdapat baliho lain dari bakal calon lain yang digadang akan maju dalam Pilkada Palopo pada November mendatang.
Menanggapi insiden tersebut, Farid Kasim Judas menyatakan dirinya telah menerima banyak laporan dari tim, simpatisan dan relawan terkait perusakan baliho miliknya.
"Tim dan relawan melaporkan bahwa baliho saya dirusak dalam satu malam di beberapa titik. Namun, saya meminta mereka untuk tidak menanggapi hal ini secara berlebihan," ujar FKJ saat ditemui wartawan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Kamis (6/6/2024).
Farid mengimbau para pendukungnya untuk tetap tenang dan tidak bereaksi berlebihan. Ia menegaskan baliho yang rusak akan segera diperbaiki, sambil mendoakan agar para pelaku bisa menjadi lebih baik di masa depan.
"Sabar, tidak perlu reaktif, tidak usah ada aksi balas membalas," tambahnya.
Mantan Kepala BKPSDM Palopo itu menyatakan keputusannya maju dalam Pilkada Palopo didorong oleh cintanya pada kota tersebut dan keinginannya untuk menjadikan Palopo lebih baik.
"Kita maju karena cinta Kota Palopo. Kita tidak mau Palopo rusak hanya karena dinamika pilkada. Kita santai, hadapi dengan senyum," tegasnya.
Sebelumnya, dilaporkan sejumlah baliho milik FKJ dirusak di berbagai titik pada Rabu (5/6/2024) malam secara massif oleh orang tak dikenal. Insiden perusakan ini terjadi setelah tiga partai politik, yakni Partai NasDem, PAN dan Hanura memberikan rekomendasi kepada FKJ untuk maju dalam Pilkada Palopo.
Editor : Nasruddin