PALOPO,LutraiNews.id- Wali Kota Palopo, Judas Amir ikut prihatin atas tewasnya satpam Kejaksaan Negeri Palopo saat berlangsung demo. Kamis (21/7/2022).
Untuk mencegah kejadian serupa, Judas Amir meminta agar para pendemo diperiksa identitasnya.
" Ada menyebut Unanda padahal bukan Unanda, menyebut Unismu bukan Unismuh, bukan mahasiswa. Menyebut orang palopo padahal bukan, hanya orang pengacau datang mau merusak kita di sini. Makanya, saya selalu bilang kalau bisa semua orang yang demo itu sebaiknya diperiksa KTP-nya dulu," kata Judas Amir, saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di Polres Palopo, Sabtu (23/7/2022).
Menurutnya Judas, pemeriksaan KTP bagi masyarakat atau mahasiswa yang akan melakukan unjuk rasa perlu dilakukan karena yang berhak memberikan penilaian kepada warga Palopo adalah orang yang menetap di Kota Palopo.
Editor : Nasruddin
Artikel Terkait