Waktu pun sudah menunjukkan larut malam, begitu gelap, namun Abu Nawas tetap tidak kunjung pulang. Tiba-tiba saja istrinya mendengar suara seperti ada orang hendak masuk dari jendela rumah yang terbuat dari kayu.
Mendengar suara itu, istri Abu Nawas langsung siap siaga melancarkan aksinya. Ia siap-siap memegang balok untuk memberi pelajaran kepada suaminya itu. Ia berpikir Abu Nawas sengaja masuk rumah melalui jendela karena takut dimarahi istrinya.
Kemudian masuklah seseorang melalui jendela yang ukurannya relatif kecil itu. Pencahayaannya yang tidak terlalu terang, seketika istri Abu Nawas memukulnya berkali-kali, hingga orang itu terkapar lemas tak berdaya akibat pukullanya yang sangat keras.
Editor : Nasruddin
Artikel Terkait