LUTRA,iNews.id - Banjir bandang menerjang lima kecamatan di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan sejak Selasa 30 Agustus 2022 malam.
Tingginya intensitas curah hujan membuat debit air meningkat kondisi semakin diperparah dengan jebonya tanggul sungai rongkong.
Selain merendam ribuan rumah dan fasilitas umum banjir juga membuat ribuan hektar lahan pertanian dan perkebunan milik warga terendam dan terancam gagal panen.
Lima kecamatan yang terendam banjir masing-masing Kecamatan Sabbang, Sabbang Selatan, Baebunta Selatan, Malangke dan Malangke Barat.
Di Kecamatan Sabbang, terdapat dua desa yang terendam yakni Desa Buntu Terpedo dan Desa Pangkendekan.
Kecamatan Baebunta Selatan banjir merendam Desa Beringin Jaya dan Lembang-Lembang.
Untuk Kecamatan Malangke Barat terdapat tiga desa yakni Desa Cenning, Limbong Wara dan Desa Wara.
Kepala Desa Pangkendekan, Muslimin mengatakan banjir merendam rumah dan pertanian warga, tingginya genangan membuat sebagian warga kini mengungsi ketempat layak.
"Sekitar 15 Kepala Keluarga (KK) sudah mengungsi," katanya.
Muslimin mengatakan saat ini ketinggian air dibeberapa titik mencapai dada orang dewasa, sementara akses jalan antar desa masih terputus.
"Hari ini (Rabu) airnya mulai surut," jelasnya.
Editor : Nasruddin
Artikel Terkait