MASAMBA,iNewsLutra.id - Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, di bawah kepemimpinan Indah Putri Indriani, menunjukkan komitmen yang kuat dalam membantu masyarakat yang terdampak El Niño dan inflasi melalui penyaluran cadangan beras pemerintah.
Penyaluran bantuan yang tepat sasaran dan terkoordinasi dengan baik diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga ketahanan pangan dan stabilitas ekonomi di wilayah Luwu Utara.
"Bantuan pangan dari cadangan beras pemerintah ini diperuntukkan untuk kondisi tertentu, seperti bencana alam. Nah kali ini bukan karena bencana melainkan karena dampak dari El Nino atau perubahan iklim yang menyebabkan pergeseran waktu tanam maupun panen. Tentu itu berdampak pada perputaran kebutuhan pangan," kata Indah di Kantor Desa Terpedo Jaya. Kamis, (08/02/2024).
Diketahui untuk tahun 2024, Kabupaten Luwu Utara mendapat jatah 130 ton beras pemerintah untuk 3.812 KK yang akan disalurkan Januari hingga enam bulan kedepan. Bantuan tersebut akan diberikan hingga Juni mendatang.
"Ini merupakan kebijakan afirmatif yang diambil pemerintah, sifatnya tidak terus menerus. Jadi dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat membantu meringankan pengeluaran rumah tangga dan juga tentu dapat mengendalikan inflasi," tutur Indah yang hadir didampingi Pj Kades Terpedo Jaya, Andi Bachtiar.
Editor : Nasruddin
Artikel Terkait