Jalan Tol di Indonesia: Bisnis Menguntungkan yang Dikuasai Konglomerat Besar

wdy
Dok.jalantol,iNewsLutra.id/wdy

iNewsLutra.id - Di kota-kota besar, jalan tol sudah menjadi pemandangan yang tidak asing lagi.

Pengguna jalan tol biasanya adalah pengendara mobil yang ingin mempercepat waktu perjalanan dari satu tempat ke tempat lainnya.

Di Indonesia, pengelolaan jalan tol diatur oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), yang berperan dalam memastikan penyelenggaraan jalan tol berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat.

Meskipun sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, ternyata kata "tol" adalah sebuah singkatan. Menurut informasi dari laman resmi Daihatsu, "tol" adalah singkatan dari "tax on location," yang berarti penarikan pajak di lokasi.

Bisnis jalan tol di Indonesia merupakan sektor yang menjanjikan. Proyek infrastruktur ini menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan karena digunakan oleh banyak orang. Hal ini mendorong beberapa konglomerat untuk memperluas bisnis mereka ke sektor ini, di antaranya Salim Group dan Jusuf Hamka.

Salim Group yang dipimpin oleh Anthoni Salim adalah salah satu konglomerat yang terlibat dalam bisnis jalan tol di Indonesia. Selain itu, Jusuf Hamka melalui perusahaan PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP) juga dikenal sebagai pemilik jalan tol di Indonesia. Ia memiliki sejumlah jalan tol strategis, terutama di sekitar kawasan Jabodetabek, dengan total tujuh ruas jalan tol yang dimilikinya. CMNP merupakan perusahaan jalan tol swasta pertama di Indonesia.

Sementara itu, Grup Agung Sedayu yang dipimpin oleh Sugianto Kusuma, atau Aguan, sedang mengerjakan proyek jalan tol baru yang akan menghubungkan Kabupaten Tangerang dengan utara Jakarta. Proyek ini, yaitu Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg, diperkirakan menelan biaya Rp23,22 triliun dan ditargetkan selesai pada 2025. Agung Sedayu dan Grup Salim juga membentuk konsorsium bernama PT Duta Graha Karya untuk membangun jalan tol ini.

 

Grup Sinar Mas juga turut berpartisipasi dalam bisnis tol melalui PT Trans Bumi Serbaraja, yang mengelola Jalan Tol Serpong - Balaraja, yang baru saja resmi beroperasi pada 30 September lalu. (wdy)

Editor : Nasruddin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network