LUTIM, iNewsLutra.id, - Pembangunan wisata gunung Bellang yang berada di Desa Balantang, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, disorot.
Ketua DPC Posko Perjuangan Rakyat Kabupaten Luwu Timur, Erwin R Sandi mengatakan, pembangunan objek wisata tersebut dinilai pemborosan anggaran, ungkapnya, Rabu (24/5/2023).
"Hanya membangun villa, hitungannya dimana menghabiskan anggaran Rp 240 juta, sebagaimana tertera di papan proyek," tandas Erwin.
Menurutnya, ini kuat terjadi dugaan praktek korupsi. Olehnya itu, kami minta Kejaksaan turun tangan menyelidiki pembangunan wisata gunung Bellang.
Dikonfirmasi terpisah, Kades Balantang, Musakkir Laiming menjelaskan, bahwa pembangunan wisata gunung Bellang itu belum rampung, tahun ini masih kami lanjutkan, terangnya.
"Tahun 2011 lalu tahap perencanaan, dan tahun kemarin baru mulai pelaksanaan dengan anggaran Rp. 240 juta," ujarnya lagi.
Untuk Tahun ini kata Musakkir, kita menyiapkan anggaran sebesar Rp 50 juta lebih, dan besar harapan tahun ini bisa rampung.
"Terimakasih seluruh masyarakat sudah memantau dan mengawasi kegiatan ini. Dan inilah yang kami harapkan sebagai bahan perbaikan, demi terwujudnya objek wisata baru di Desa Balantang," pungkasnya.
Untuk diketahui, proyek tersebut menelan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) tahun 2022 sebesar Rp 240 juta, yang dikerjakan oleh TPK Desa Balantang.
Editor : Nasruddin