MASAMBA,iNewsLutra.id - Kisah pertemuan ibu dan anak kandungnya asal Desa Saluampak, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan viral di media sosial.
Pertemuan penuh emosional itu membuat Dorce sang ibu jatuh pingsan, sementara putrinya Nasma terus memeluk ibunya hingga membuat para tetangga tak kuasa meneteskan air mata.
Dorce terpisah dengan Nasma sejak usia 7 bulan. Saat itu, Dorce dan suaminya sempat terlibat selisih paham karena sang suami tidak mengizinkan istrinya bekerja, sementara Dorce bersikukuh untuk bekerja.
Dari sana, suami Dorce memilih pergi merantau dengan membawa bayi Nasma. Sang ibu yang putus kontak dengan suami terus mencari keberadaan putrinya itu, sayang upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
Untuk melepas rindu Dorce hanya bisa memandangi foto Nasma yang ia simpan selama puluhan tahun.
Setelah beranjak dewasa, Nasma lalu mencari keberadaan ibu kandungnya melalui mulut ke mulut, menyadari upaya itu tak membuahkan hasil, Nasma lalu mencoba menceritakan kisahnya itu melalui media sosial.
Berkat bantuan netizen, Nasma akhirnya bisa dipertemukan dengan orang tuanya melalui sosial media.
Untuk meyakinkan dirinya, Nasma kemudian melakukan panggilan video dan meminta ibunya menyebut nama kakek serta memperlihatkan foto bersama ibu dan ayah sewaktu masih kecil.
Nasma yang semakin yakin akhirnya memutuskan mengunjungi ibu kandungnya itu yang ada di Desa Saluampak, Kabupaten Luwu Utara.
"Dulu mantan suami saya melarang saya bekerja tapi saya tetap bekerja dari situ dia pergi merantau dengan membawa Nasma yang usianya saat itu masih tujuh bulan," kata Dorce saat ditemui wartawan di kediamannya. Senin (10/7/2023).
Dorce mengaku pertemuan keduanya terjadi setelah terpisah selama 27 tahun. Upaya untuk mencari putrinya selama ini terkendala karena minimnya informasi
"Saya terus mencari tapi baru kali ini kami dipertemukan, saat ini Nasma sudah kembali bersama suami tapi komunikasi kami lancar," katanya.
Dorce berharap agar kisahnya ini menjadi pelajaran dan tidak terjadi dengan orang lain mengingat selama ini batinnya sangat menderita memikirkan buah hatinya tersebut.
Editor : Nasruddin