get app
inews
Aa Text
Read Next : Debat Kandidat Kedua KPU Palopo, Suasana Panas dan Kekurangan ID Card Jadi Sorotan

Dialog Kondusivitas Pilkada Palopo, Praktisi Politik Peringatkan Potensi Konflik

Senin, 22 Juli 2024 | 17:25 WIB
header img
Dialog Pilkada Kota Palopo, (Foto: iNewsLutra.id).

PALOPO,iNewsLutra.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo menyelenggarakan Dialog Pilkada 2024 di D'Linoe Coffee.  Minggu, (21/7/2024).

Acara ini bertujuan menyamakan persepsi semua pemangku kepentingan guna menjaga situasi yang kondusif dalam pelaksanaan Pilkada 2024.

"Kita ketahui bahwa Palopo memiliki catatan kurang baik terkait pelaksanaan pilkada sebelumnya. Oleh karena itu, kami menginginkan adanya persamaan persepsi untuk bersama-sama mengawal Pilkada 2024," ujar Irwandi.

Irwandi menekankan pentingnya peran Polisi dan TNI dalam mendukung pelaksanaan Pilkada 2024, terutama dalam menjaga keamanan masyarakat.

"Kami sangat berterima kasih kepada Polres Palopo dan TNI Palopo yang telah mendukung serta mengawal pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini," tambahnya.

Kasat Intel Polres Palopo, IPTU Idul, menyebut potensi gangguan dalam Pilkada hampir sama dengan Pemilu sebelumnya. Menurutnya, meski pilkada berbeda dengan pemilu, potensi gangguan tetap ada, terutama karena Palopo pernah menjadi zona rawan. Oleh karena itu, Polres Palopo telah memetakan langkah antisipasi terhadap potensi gangguan kamtibmas.

"Polres Palopo bersama KPU dan Bawaslu kini melaksanakan cooling system untuk meredakan situasi menjelang Pilkada 2024," jelas Iptu Idul.

Idul menekankan kestabilan Pilkada bergantung pada peran seluruh lapisan masyarakat, dengan harapan Palopo tetap aman.

"Kita harus belajar dari tahun 2013 ketika terjadi pembakaran kantor Wali Kota. Meskipun pilkada berikutnya berjalan lebih aman, masih ada persoalan yang perlu diatasi," tambahnya.

Kepala Staf Kodim 1403 Palopo, Mayor Armed Syarifuddin, memastikan aparat TNI siap mengawal dan menjaga kondisi kamtibmas selama Pilkada serentak 2024 di Kota Palopo.

"Kami sebagai aparat TNI siap mengawal dan menjaga kondisi kamtibmas bersama Polres Palopo dalam pelaksanaan Pilkada 2024," jelas Mayor Armed Syarifuddin.

Syarifuddin juga menjelaskan beberapa faktor yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas di Pilkada Serentak 2024 adalah pilihan politik, netralitas ASN dan praktik money politics.

Usai dialog, praktisi politik Ahyar Amir menanggapi potensi gangguan keamanan dalam pemilihan kepala daerah. Menurutnya, benih konflik dalam Pilkada selalu ada, itu bisa mati atau tumbuh tergantung pada kondisi netralitas penyelenggara, ASN dan aparat keamanan.

"Benih konflik bisa muncul melalui media sosial atau media mainstream. Tugas KPU adalah meminimalisir dan menghindari ketidaknetralan penyelenggara dalam Pilkada, demikian pula ASN, TNI dan Polri," kata Ahyar.

Ahyar menekankan peran KPU, Bawaslu, serta komitmen TNI dan Polri dalam mengamankan Pilkada sangat penting agar pemilihan kepala daerah di Kota Palopo 2024 dapat berjalan dengan aman dan damai.

Editor : Nasruddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut