Kematian sebagai Keniscayaan: Apa Aktivitas Orang yang Telah Meninggal Menurut Ajaran Islam?

Nasruddin Rubak
Ilustrasi (Foto: iNews.id/Reuters).

Perjalanan Roh Menuju Kehancuran: Gambaran Gelap Kematian yang Menyiksa

Perjalanan roh setelah kematian tak selalu dipenuhi dengan kebahagiaan surgawi. Ada yang harus merasakan kesakitan dan siksaan yang mengguncangkan. Sebuah narasi kelam muncul ketika malaikat maut mendekati jiwa yang penuh dosa.

Malaikat-malaikat duduk di dekatnya, sejauh mata memandang, menyaksikan momen tegang ketika malaikat maut duduk di dekat kepala jiwa tersebut. Firman keras terucap, "Hai jiwa yang buruk, keluarlah kamu menuju kepada murka dan benci Allah!" Rohnya menolak, terpencar di seluruh tubuhnya, tetapi malaikat maut mencabutnya dengan paksa, seperti mencabut tusuk sate dari kain basah.

Saat perjalanan menuju langit pertama, pertanyaan terdengar dari setiap kumpulan malaikat, mengecam jiwa yang buruk ini. Identitasnya disebutkan dengan sebutan terburuk yang pernah melekat padanya di dunia.

Namun, sampai di langit pertama, harapan padanya pupus. Rasulullah Saw. membacakan firman Allah yang menggambarkan bahwa bagi mereka yang durhaka, pintu-pintu langit tidak akan terbuka, sesuai dengan Al-A'raf: 40. Kepastian keburukan ditulis dalam Sijjin di lapisan bumi terbawah dan rohnya dicampakkan dengan kasar.

Dalam pertanyaan malaikat berikutnya, ketidaktaatan jiwa itu semakin jelas. Jawabannya yang tidak tahu atas Tuhan, agama, dan Rasul menyulut kemarahan. Hamparan neraka pun dibuka, dan suara dari langit menyatakan kebohongannya. Panas neraka dan asapnya mencengkeramnya, menghancurkan tulang-tulang iganya.

Kedatangan lelaki berwajah buruk menyampaikan kabar buruk pada jiwa tersebut. Ia mengingatkan bahwa hari ini adalah hari yang dijanjikan kepadanya, hari siksaan. Jiwa itu memohon agar hari kiamat tidak tiba, namun keputusan sudah tak terelakkan. Perjalanan roh ini, sebuah gambaran kelam kematian yang menyiksa, menjadi peringatan bagi setiap jiwa akan akhirat yang menanti.

Editor : Nasruddin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network